Rotte Bakery – Pernahkah Anda mendengar tentang makanan yang bebas gluten? Banyak yang mengatakan bahwa makanan tersebut lebih sehat dan baik untuk tubuh. Namun, tahukah Anda bahwa gluten sebenarnya adalah jenis zat yang dibutuhkan oleh tubuh? Mari kita bahas lebih lanjut tentang gluten dan peranannya bagi tubuh.
Rotte Bakery Hadir di WhatsApp Channel
FollowApa Itu Gluten?
Berdasarkan informasi dari Hallo Sehat, gluten adalah protein yang ditemukan dalam padi-padian dan serealia seperti gandum, gandum hitam (rye), jelai (barley), dan triticale. Gluten terdiri dari dua jenis utama protein, yaitu glutenin dan gliadin. Saat tepung dicampur dengan air, protein gluten membentuk jaringan lengket yang memberikan elastisitas pada adonan. Sifat ini memungkinkan roti mengembang saat dipanggang dan memberikan tekstur kenyal pada produk roti.
Fungsi Gluten dalam Tubuh
Gluten tidak memiliki peran fungsional penting bagi tubuh. Sebagian besar orang dapat mencerna gluten tanpa masalah dan mengambil manfaat dari makanan yang mengandung gluten. Bagi individu yang tidak memiliki intoleransi atau sensitivitas gluten, protein ini tidak memiliki dampak negatif.
Gluten dan Masalah Kesehatan
Namun, pada sebagian orang, gluten dapat menimbulkan masalah kesehatan tertentu. Beberapa kondisi yang terkait dengan gluten adalah sebagai berikut:
1. Intoleransi Gluten:
Beberapa orang mungkin mengalami intoleransi gluten, yang dapat menyebabkan gejala seperti perut kembung, diare, dan ketidaknyamanan setelah mengonsumsi gluten. Ini bukanlah penyakit celiac atau alergi gluten, tetapi lebih merupakan sensitivitas terhadap gluten.
2. Penyakit Celiac:
Penyakit celiac adalah penyakit autoimun di mana sistem kekebalan tubuh menyerang gluten dan merusak lapisan usus halus. Ini dapat menyebabkan gangguan pencernaan, masalah penyerapan nutrisi, anemia, dan gejala lainnya. Individu dengan penyakit celiac harus menghindari gluten sepenuhnya.
3. Sensitivitas Gluten Non-Celiac:
Beberapa orang mungkin mengalami sensitivitas terhadap gluten tanpa memiliki penyakit celiac. Mereka mungkin mengalami gejala seperti gangguan pencernaan dan ketidaknyamanan setelah mengonsumsi gluten, tetapi tidak ada kerusakan pada usus seperti pada penyakit celiac.
4. Alergi Gandum:
Sekitar 1% populasi mengalami alergi terhadap gandum. Alergi ini bukanlah reaksi terhadap gluten, tetapi lebih kepada protein lain yang ditemukan dalam gandum. Gejala alergi gandum dapat meliputi ruam kulit, gatal-gatal, sesak napas, dan gangguan pencernaan.
Makanan Bebas Gluten
Jika Anda ingin menghindari gluten dalam diet Anda, berikut adalah beberapa makanan yang bebas gluten:
– Daging segar, ikan, dan hidangan laut
– Telur
– Produk susu, seperti susu, keju, dan yogurt (pastikan tidak ada tambahan gluten)
– Buah-buahan segar
– Sayuran segar
– Polong-polongan seperti kacang polong, lentil, dan kacang-kacangan
– Umbi-umbian seperti kentang, ubi jalar, dan singkong
– Biji-bijian bebas gluten seperti jagung, beras, quinoa, dan beras liar (buckwheat)
– Minyak dan lemak alami seperti minyak zaitun, minyak kelapa, dan mentega
Mengapa Makanan Bebas Gluten Dapat Dianggap Lebih Sehat?
Makanan bebas gluten tidak secara inheren lebih sehat dibandingkan dengan makanan yang mengandung gluten. Bagi individu yang memiliki intoleransi atau sensitivitas gluten, menghindari gluten dalam diet mereka adalah keputusan yang tepat untuk menjaga kesehatan mereka. Namun, bagi orang-orang yang tidak memiliki masalah dengan gluten, tidak ada manfaat kesehatan yang signifikan dalam menghilangkan gluten dari diet mereka.
Penting untuk diingat bahwa jika Anda memiliki kecurigaan mengenai intoleransi gluten atau penyakit celiac, sebaiknya berkonsultasi dengan profesional kesehatan untuk diagnosis yang akurat dan nasihat yang tepat.
Catatan: Artikel ini hanya memberikan informasi umum tentang gluten dan tidak dimaksudkan sebagai nasihat medis. Jika Anda memiliki masalah kesehatan terkait gluten, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi yang berpengalaman. Semoga informasi ini bermanfaat ya.
Gambar oleh Aline Ponce dari Pixabay
